
KH Muhammad Irfani, para tamu undangan, dan jajaran manajerial madrasah dalam Maulid Nabi Muhammad 1446H. Lihat dokumentasi selengkapnya di sini.
MTsN 3 Rembang gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad 1446 H pada Sabtu (21/9).
Acara Maulid Nabi Muhammad kali ini dilaksanakan di Lapangan Upacara yang telah diubah fungsinya sementara menjadi auditorium outdoor. Seluruh sivitas madrasah, baik itu siswa dan GTK maupun para tamu undangan atau komite, mengikuti acara tersebut dari awal hingga akhir, yakni dari pukul 07.00 hingga 11.00. Mereka dengan mengenakan baju putih kompak duduk di Lapangan Upacara dengan beralaskan tikar yang telah mereka bawa dari rumah.
Di acara Maulid Nabi tersebut, MTsN 3 Rembang melaksanakan 2 kegiatan utama, yakni sholawat dan kajian keagamaan atau ceramah. Madrasah menghadirkan grup rebana untuk kegiatan sholawat kepada Nabi Muhammad yang hampir seluruh personelnya adalah siswa aktif dan alumni MTsN 3 Rembang. Seluruh siswa antusias dalam kegiatan bersholawat tersebut. Mereka turut melantunkan pujian kepada Nabi Muhammad SAW dengan diiringi dengan aransemen hadroh grup rebana tersebut yang khas.
Selain itu, untuk meningkatkan literasi keagamaan dengan tema “Pembinaan Karakter Siswa,” MTsN 3 Rembang juga mengundang seorang penceramah, K.H. Muhammad Irfani. Beliau adalah seorang pemilik dan pengelola salah satu pondok pesantren di Kecamatan Sulang.
Muhammad Irfani dalam kajiannya di depan seluruh sivitas madrasah menyampaikan kiat-kiat menjadi seorang pelajar yang beradab dan berkarakter Islami dalam ceramahnya yang kira-kira berdurasi 60 menit. Ia juga mencoba merefleksikan apa yang ia jalankan di pondok pesantren yang ia kelola untuk mendidik para santrinya, misal dengan membudayakan karakter unggah-ungguh kepada orang yang lebih tua dengan cara berbicara menggunakan Bahasa Jawa Krama. Setelah kajian, seluruh siswa beramah-tamah, berbagi, dan menyantap makanan yang telah mereka siapkan sebelumnya.
Maulid Nabi Muhammad merupakan salah satu program tahunan madrasah yang rutin diselenggarakan. Melalui acara ini, madrasah berharap para siswa dan GTK memperoleh literasi atau khazanah keislaman yang baru dan mengkokohkan karakter siswa madrasah yang islami atau religius.
Journalist-Editor: MTAI